Penyearah Gelombang Penuh Dengan 2 Dioda
Penyearah Gelombang Penuh Dengan 2 Dioda
Sebelumnya kita sudah bahas mengenai penyearah setengah gelombang. Kali ini kita akan membahas yeng sedikit lebih kompleks yaitu penyearah gelombang penuh dengan 2 dioda.
Rangkaian penyearah gelombang penuh dengan 2 dioda adalah rangkaian penyearah yang melewatkan satu polaritas sinyal bolak-balik (AC) dan membalik polaritas yang lainnya sehingga di dapatkan sinyal dengan polaritas yang sama. Penyearah ini dapat di buat dengan 2 buah dioda atau dengan 4 buah dioda. Tapi kali ini kita akan membahas yang menggunakan 2 buah dioda saja dulu.
Materi sebelumnya : PENYEARAH SETENGAH GELOMBANG DENGAN DIODA
Materi sebelumnya : PENYEARAH SETENGAH GELOMBANG DENGAN DIODA
Penyearah golombang penuh dengan 2 buah dioda membutuhkan 3 terminal dari trafo yang salah satunya merupakn titik center Tap (CT) pada trafo. Untuk lebih jelasnya silahkan perhatikan pada gambar di bawah ini.
Dari gambar di atas memperlihatkan skema rangkaian penyearah gelombang penuh dengan menggunakan dua buah dioda yang masing-masing di pasang seri dengan titik T1 dan T2 di terminal keluaran trafo. Kedua ujung dioda bertemu di titik Q kemudian masuk ke beban melalui B1. Sedangkan sisil lain beban (B2) terhubung dengan CT trafo. D1 dan D2 harus di pasang seperti pada gambar berikut ini atau jika di balik harus di balik kedua-duanya. Pembalikan salah satu dioda saja, dapat menyebabkan hubung singkat yang berakibat komponen rusak atau terbakar. Perhatikan gambar berikut ini hasil dari sinyal sinusoidal yang di dapatkan
Kenapa sinyalnya bisa begitu ? perhatikan penjelasan berikut ini
Saat polaritas terminal trafo T1 lebih positif dari pada T2, maka arus akan mengalir dari T1 melewati D1 kemudain ke titik Q dan melewati beban dari arah B1 ke B2 kemudian kembali lagi ke trafo melewati CT. Sedangkan saat polaritas T2 lebih positif dari pada T1 maka aru akan mengalir dari T1 ke D2 lalu ke titik Q, kemudian melewati beban dari arah B1 ke B2 dan kembali lagi ke trafo kelalui CT. Jadi masing- masing dioda hanya menghantar setengah perioda tetapi semuanya di elwatkan ke beban sehingga beban akan menerima 2 kali setengah periode dengan arah yang tetap yaitu B1 ke B2.
Jika nilai puncak input yang trukur adalah beda potensial antara terminal T1 dan T2, maka tegangan puncak yan di terima beban hanya setengahnya. Hal ini di karenakan salah satu beban terhubung dengan T1 dan T2 secara bergantian sedangkan yang lainnya terhubung dengan CT. Sehingga tegangan puncak yang terukur adalah beda potensial antara T1 dan T2 terhadap CT yaitu setengah dari tegangan puncak T1 ke T2.
Kenapa sinyalnya bisa begitu ? perhatikan penjelasan berikut ini
Saat polaritas terminal trafo T1 lebih positif dari pada T2, maka arus akan mengalir dari T1 melewati D1 kemudain ke titik Q dan melewati beban dari arah B1 ke B2 kemudian kembali lagi ke trafo melewati CT. Sedangkan saat polaritas T2 lebih positif dari pada T1 maka aru akan mengalir dari T1 ke D2 lalu ke titik Q, kemudian melewati beban dari arah B1 ke B2 dan kembali lagi ke trafo kelalui CT. Jadi masing- masing dioda hanya menghantar setengah perioda tetapi semuanya di elwatkan ke beban sehingga beban akan menerima 2 kali setengah periode dengan arah yang tetap yaitu B1 ke B2.
Jika nilai puncak input yang trukur adalah beda potensial antara terminal T1 dan T2, maka tegangan puncak yan di terima beban hanya setengahnya. Hal ini di karenakan salah satu beban terhubung dengan T1 dan T2 secara bergantian sedangkan yang lainnya terhubung dengan CT. Sehingga tegangan puncak yang terukur adalah beda potensial antara T1 dan T2 terhadap CT yaitu setengah dari tegangan puncak T1 ke T2.
Untuk contoh soal perhitungannya akan saya berikan di postingan berikutnya.
Penting
Jika teman-teman belum paham, jangan di baca hanya sekali tetapi secara berulang ulang sambil di pahami sedikit sedikit. Ketika memabaca jangan lupa sambil melihat gambar hasil gelombangnya. Jika masih bingung atau ada yang ingin di tanyakan silahkan bertanya di forum.
0 Response to "Penyearah Gelombang Penuh Dengan 2 Dioda"
Post a Comment